NerveGear sendiri merupakan proyek pribadi milik Luckey, laki-laki berusia 30 tahun ini juga yang menggagas Oculus yaitu sebuah perusahaan Realitas Virtual dan headset dan kemudian Oculus itu dibeli oleh Meta pada tahun 2014, lalu Luckey mundur dari Oculus sejak tahun 2017 lalu.
Virtual Reality (VR) yang dibuat oleh Palmer Luckey, seorang pengusaha Amerika Serikat sekaligus pendiri Oculus yang merancang penemuan VR yang bisa membunuh penggunanya di kenyataan kalau kalau dalam bermain game. The Independent, pada bagian VR ini tepatnya bagian headsetnya yang dinamakan NerveGear memiliki sistem untuk mengikat erat kehidupan didunia virtual dan dunia nyata yang pada akhirnya dapat mengakhiri keduanya secara bersamaan.
“Dalam permainan sudah biasa jika pemain meninggal atau kalah dan suasana akan lebih terasa menggunakan VR. Namun, pemain akan dibunuh dalam kehidupan nyata pada saat yang sama.” ujar Palmer Luckey.
Mulai dari desainnya sendiri terinspirasi dari anime bergenre gim SAO (Sword Art Online). VR ini memiliki 3 modul muatan peledak yang diposisikan diatas visor dan modul tersebut, yaitu ; jika berwarna merah pada visor muncul, modul akan meledak, dan “langsung menghancurkan otak pengguna”.
Dalam blog pribadi Luckey mengatakan kalau VR ini masih belum sempurna dan masih banyak perbaikan yang dibutuhkan. Luckey pun menyampaikan pesan melalui blognya : “Ini bukan sistem yang sempurna, tentu saja. Saya punya rencana untuk mekanisme anti-tamper yang seperti NerveGear (alat yang ada di anime SAO), akan memnuat headset tidak bisa lepas atau dihancurkan. Meski begitu, ada berbagai macam kegagalan yang bisa terjadi & membunuh pengguna pada waktu yang salah.” Luckey juga mengatakan kalau alat tersebut masih belum dicoba dan hanya sebatas pajangan saja.